Share

17

-The secret to real happiness is progress-

_________

Sejak setengah jam yang lalu, Arif hanya diam melayan perasaan sendiri di meja belajarnya. Gambar ditangannya itu direnung tanpa lepas. Rindu. Dia sangat merindukan figura di dalam gambar tersebut.

"Bila kali terakhir kita jumpa? Aku rasa dah lama sangat kau pergi." monolognya sendirian. 

Diusap perlahan wajah di dalam gambar itu menggunakan ibu jarinya. Senyuman manis terbit di bibirnya. 

Direnung wajah itu. Senyuman yang menghiasi wajah itu kelihatan indah sekali untuk ditatap.

Jika ingin diulang kembali kisah lalu, cukup menyayat hatinya. Tidak mampu dia ucapkan dengan kata-kata betapa pilunya hatinya.

Saat kali terakhir dia melihat wajah manis itu, tak pernah terlintas di dalam benaknya itu merupakan pertemuan kali terakhir buat mereka berdua. 

"A

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status