Share

Duabelas

•terima kasih karena kalian gue ngerti kebahagiaan itu seperti apa•

🌹🌹

Setiba nya di kawasan Timezone, mereka disuguhkan pemandangan permainan yg begitu banyak, ada mesin penjepit boneka, balapan motor dengan motor sungguhan dsb.

"Oi tanding basket ayo, yg kalah dia jadi babu selama seminggu penuh gimana?" Tawar Aza.

"Boleh-boleh, siap-siap aja ya salah satu dari kalian jadi babu gue hahahah" ledek Aira.

"Gak usah sombong lu upil anoa! Biasanya orang yg bermulut besar itu bakalan kalah" sewot Ara.

"Iri? Bilang babu"

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status