Share

Nisa 24

Tak disangka dari kejauhan tampak pasukan dan teman se Geng nya. Rambut hitam campur coklat dan sedikit ikal di ujung rambut, berkulit kuning langsat ditambah jalan seperti model. Tubuh ramping dan sedikit berisi itu menggiurkan mata untuk menatap lama. 

Siapalagi kalo bukan Chellyn dan teman-temannya. 

"Puji Tuhan, cantik banget ciptaan mu ini." Siapalagi kalo bukan Vina. 

Semua mata ber arah pada chellyn dan se Geng nya, kecuali Tasya. Ia tidak peduli sedikit pun, melirik pun sekilas. 

"Haii Nisa, gimana udah selesai kerja kelompoknya?" Kak chellyn menghampiri dan duduk disamping Nisa. Wangi parfum vanila yang semerbak di Indra penciuman. 

"Oh,

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status