Sekte Harimau Suci yang berada di kota Yuyang hanyalah sekte kecil, sehingga kurang diminati oleh para warga yang ingin menjadi seorang pendekar.Selama dalam perjalanan, Hu Molie begitu ramah kepada Lao Feiying, bahkan Hu Molie beberapa kali menawarkan makanan kepada Lao Feiying selama mereka menempuh perjalanan menuju kota Yuyang yang cukup jauh." Tuan Molie... Tuan baru saja bertemu denganku, kenapa tuan memberikan makanan kepada orang asing sepertiku?" Lao Feiying merasa heran, karena biasanya para saudagar selalu bertindak hati-hati dengan orang baru." Aku juga tidak tau... Tetapi sebagai sesama manusia, seharusnya kita bisa saling membantu, ketika ada orang yang sedang kesusahan." Jawab Hu Molie dengan santai, sambil menyantap hidangannya.Bahkan para pengawal pribadinya juga seakan tidak memiliki batas dengan Hu Molie, membuat Lao Feiying menaruh curiga.' Siapa sebenarnya mereka ini? Jika hanya sebatas tuan dan pengawal, pasti mereka tidak bersikap seperti ini?' Pikir Lao Fe
Namun para pengawal berdecak kagum melihat keganasan Lao Feiying ketika menyerang lawannya, membuat sosok itu berkeringat dingin." Apa yang dimakan pemuda ini, sehingga kekuatannya bisa sebesar ini." Sosok itupun meningkatkan kewaspadaan, karena setiap ayunan pedang Lao Feiying, membuat tangannya merasa kebas." Kamu! Bantu dia disana!" Salah satu sosok meminta kepada salah satu rekannya untuk membantu melawan Lao Feiying.Sosok itupun mengangguk kecil, lalu melesat ke arah Lao Feiying, sambil mengayunkan pedangnya.Mendapatkan dua lawan sekaligus, Lao Feiying memasang wajah serius, karena bagaimanapun itu adalah pengalaman pertamanya dalam bertarung." Gunakan Formasi menyerang!"Keduanya saling memberi isyarat satu sama lain, hingga membentuk pola serangan yang jauh lebih akurat dari sebelumnya.Traaang!Benturan pedang dari kedua belah pihak, membuat pedang di tangan Lao Feiying terlempar cukup jauh.Melihat kejadian tersebut, para pengawal membuka mulutnya lebar-lebar, karena bar
Namun para pengawal berdecak kagum melihat keganasan Lao Feiying ketika menyerang lawannya, membuat sosok itu berkeringat dingin." Apa yang dimakan pemuda ini, sehingga kekuatannya bisa sebesar ini." Sosok itupun meningkatkan kewaspadaan, karena setiap ayunan pedang Lao Feiying, membuat tangannya merasa kebas." Kamu! Bantu dia disana!" Salah satu sosok meminta kepada salah satu rekannya untuk membantu melawan Lao Feiying.Sosok itupun mengangguk kecil, lalu melesat ke arah Lao Feiying, sambil mengayunkan pedangnya.Mendapatkan dua lawan sekaligus, Lao Feiying memasang wajah serius, karena bagaimanapun itu adalah pengalaman pertamanya dalam bertarung." Gunakan Formasi menyerang!"Keduanya saling memberi isyarat satu sama lain, hingga membentuk pola serangan yang jauh lebih akurat dari sebelumnya.Traaang!Benturan pedang dari kedua belah pihak, membuat pedang di tangan Lao Feiying terlempar cukup jauh.Melihat kejadian tersebut, para pengawal membuka mulutnya lebar-lebar, karena bar
( Sekte Harimau Suci )Di pinggir kota Yuyang ada sebuah danau yang cukup besar dan sudah ada sebelum adanya kota Yuyang.Danau tersebut sebagai sumber pencaharian penduduk kota Yuyang yang berprofesi sebagai nelayan, karena danau tersebut memiliki banyak ikan dan berbagai hasil air lainnya.Di seberang danau tersebut, terdapat pegunungan Laohu yang artinya pegunungan harimau tempat berdirinya Sekte Harimau Suci.Untuk mencapai Sekte Harimau Suci, seseorang harus menggunakan perahu atau sampan dari kota Yuyang, karena dengan berjalan kaki membutuhkan waktu yang sangat lama dan harus melewati hutan." Nak Feiying... Danau ini disebut danau Yuyang yang ditengahnya terdapat sebuah pulau kecil." Ucap Hu Molie, sambil menunjuk ke arah pulau kecil yang hanya terlihat samar-samar." Menurut legenda, pulau kecil itu adalah tempat yang sangat berbahaya, sehingga penduduk kota Yuyang tidak berani mendekati pulau itu." Hu Molie menjelaskan beberapa informasi yang dia ketahui tentang beberapa tem
"Tetua... Untuk masalah membaca dan menulis, aku sudah diajarkan oleh paman Molie." Ucap Lao Feiying, karena sedikit tersinggung dengan apa dikatakan Tetua itu." Oh..." Tetua itu tersenyum canggung, sambil melirik ke arah Hu Molie, karena merasa ragu dengan apa yang dikatakan Lao Feiying.Hu Molie yang juga mendengarnya, juga membuka mulutnya, namun dengan cepat memperbaiki sikap, lalu menganggukkan kepala untuk membenarkan apa yang dikatakan Lao Feiying, meskipun merasa ragu.Melihat anggukan dari Hu Molie, Tetua itupun merasa canggung, lalu bangkit berdiri seraya menatap ke arah Lao Feiying." Feiying... Simpan baik-baik tanda pengenal ini! Mulai sekarang kau adalah bagian dari Sekte Harimau Suci ." Tetua itu memberikan sebuah Lencana yang bertuliskan nama Lao Feiying, pada sisi lain dari Lencana tersebut ada lambang seekor harimau." Terimakasih Tetua." Jawab Lao Feiying, sambil menyelipkan Lencana tersebut dibalik bajunya.Tetua itu mengangguk kecil, lalu membawa Lao Feiying untu
Qiao Chan berpikir harimau legenda akan muncul di Sekte Harimau Suci, mengingat di tempat itu adalah tempat berkumpul para Kultivator yang rata-rata memiliki roh beladiri harimau." Baiklah... Anak muda, mulai sekarang kamu adalah muridku." Jawab Qiao Chan, sambil melirik ke arah Lao Feiying.Lao Feiying mengangguk pelan, dia menunjukan bahwa dirinya tidak keberatan jika Qiao Chan akan menjadi gurunya.Kelima Tetua tersenyum lebar melihat sikap Lao Feiying yang tidak mengetahui identitas sebenarnya dari Qiao Chan.Sebenarnya Qiao Chan sebelumnya hanyalah seorang pelayan, namun Patriak Sekte Harimau Suci mengangkatnya menjadi Tetua muda, tanpa diketahui alasan yang jelas." Feiying... Nanti akan ada pelayan yang mengantar pakaian Sekte Harimau Suci ke kediamanmu yang baru." Ucap salah satu Tetua, sambil menatap ke arah Lao Feiying." Terimakasih Tetua." Jawab Lao Feiying, sambil menundukkan kepala." Tetua senior... Kalau
Qiao Chan berpikir yang terbaik untuk perkembangan Lao Feiying, meskipun dia sendiri merasa tidak yakin jika Lao Feiying bisa berkembang." Guru... Untuk menjadi seorang ahli Penempa, bukankah banyak membutuhkan peralatan?" Tanya Lao Feiying, karena dia sangat penasaran dengan berbagai peralatan untuk menempa sebuah senjata." Kamu tenang saja! Besok aku akan membawakan peralatan untuk menempa. Tapi ini semua tidak gratis, kamu harus membayarnya jika sudah memiliki cukup uang." Meskipun Qiao Chan memiliki cukup uang, namun dia tidak ingin Lao Feiying mendapatkannya dengan mudah.Lao Feiying membuka tutup mulutnya, seakan ingin mengatakan sesuatu, namun ada sesuatu yang mengganjal di tenggorokannya.Lao Feiying yang tidak memiliki uang sepersen pun, tentu tidak mudah untuk membayar hutangnya." Baik guru... Aku akan menyanggupinya." Lao Feiying yang memiliki tujuan tersendiri, tentu sangat membutuhkan peralatan penempa, sehingga dia menyan
Sesaat tatapan Tetua itu tertuju pada Lao Feiying yang berhasil menerobos Pendekar Inti tingkat satu hanya dalam satu bulan.' Bagaimana pemuda ini bisa naik satu tingkat dalam waktu singkat?' Batin Tetua itu, lalu menoleh ke arah Qiao Chan yang identitasnya masih misterius.Jika itu terjadi pada Kultivator lain, Tetua itu menganggap masalah biasa, namun bagi Lao Feiying yang memiliki roh beladiri tingkat dasar, sangat sulit dipercaya." Karena disini ada beberapa murid baru, jadi aku akan menjelaskan beberapa tingkatan dari hewan. Mulai dari :1. Tingkat biasa,2. Tingkat perunggu,3. Tingkat perak,4. Tingkat emas,5. Tingkat berlian,6. Tingkat roh,7. Tingkat kuno.Tetua itu menjelaskan tentang tingkatan dari hewan yang semuanya masih belum memiliki Permata Roh.Berbeda dengan Siluman yang sudah memiliki Permata Roh, kemampuan mereka sudah tidak bisa diukur, tergantung pada usianya.Semakin ti